Jumat, 17 Desember 2010

Nge Blog , dapat menghidupkan budaya menulis

MASIH MINIM- blog sebagai wadah untuk mengaktualisasikan diri dalam tulis menulis dan kreatifitas (Sapta).

Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang didalam masyarakat dan dari sejarah. Menulis adalah bekerja untuk keabadian
- Pramoedya Ananta Toer - ( penulis ternama di Indonesia ).
      Kemampuan menulis bagi sebuah komunitas ataupun masyarakat sesungguhnya sangat penting, terutama bagi kaum intelektual seperti mahasiswa sebagai generasi muda yang berkualitas senantiasa mampu menghadapi perubahan yang terjadi di era globalisasi kemajuan di bidang Teknologi Informasi (IT). Dengan kemampuan menulis, akan dituntut untuk berpikir logis, runtut dan terarah dalam mengungkapkannya. Begitu juga menyangkut kemampuan analisa terhadap topik yang diangkat, akan lebih mudah jika dilakukan melalui menulis.
      Hadirnya media online sebenarnya tidak hanya dapat dijadikan sebagai sarana untuk membaca tetapi juga menulis, salah satu dari sekian banyak sarana yaitu lewat blog  Blog telah merangsang orang untuk menggemari budaya menulis. Selain untuk mengekspresikan diri, melalui blog kita juga dapat mengkritisi  yang dianggap perlu dibenahi. Dengan kata lain, melalui blogspot budaya menulis terbangun secara evolutif. Melalui blog mahasiswa dapat mengungkapkan dan menuliskan berbagai hal, dari sekadar sebagai catatan harian, resume hasil kuliah, hingga artikel kajian tertentu ( karya tulis ) dapat ditayangkan dan dimuat dalam blog, kelebihannya blog tidak hanya diakses beberapa orang saja melainkan oleh seluruh dunia. Melalui media online inilah mahasiswa dapat mempertajam kemampuan menulis dan mengungkap segala sesuatu secara tertulis.
      Hingga detik ini budaya menulis masih dapat dikategorikan asing bagi generasi muda Indonesia (mahasiswa). Budaya menulis jadi tidak keren, melainkan dianggap kuno. Namun lambat laun, dengan munculnya media komunikasi baru, yaitu internet, geliat hasrat budaya menulis generasi muda Indonesia ternyata makin terlihat. Fasilitas di dunia maya alias internet yang berpengaruh sangat besar bagi budaya menulis adalah blog. Apakah benar minat Mahasiswa dalam dunia tulis menulis telah baik??
     
      Seorang Dosen Fakultas Sains Teknologi UNRIYO Fajar Yusran Zebua,S.kom menjelaskan bahwa weblog adalah atau sering dikenal dengan istilah blog adalah sebuah rumah tinggal bagi orang-orang di dunia maya dimana di dalamnya pemilik rumah bebas bergerak, berfikir dan melakukan aktifitas layaknya di dunia nyata, merupakan salah satu media untuk menyampaikan aspirasi juga sarana untuk mengekspresikan diri dantempat curhat.”Blog sangat penting bagi mahasiswa sebagai kaum terpelajar, blog sangat baik sebagai ajang bertukar pendapat antar mahasiswa dengan mahasiswa, antar mahasiswa dengan dosen atau antar mahasiswa dengan masyarakat umum. Akan lebih berguna lagi jika ruang lingkupnya diperluas ke luar negeri dimana mahasiswa dalam negeri mendapatkan informasi serta mampu memperluas persaudaraan diantara mereka. Jika itu terjadi, maka blog mampu menjadi wadah komunitas intelektual yang unggul”ungkapnya.
      Lebih lanjut Fajar menerangkan  Blog sebagai tempat berbagi (berbagi ilmu pengetahuan, sebagai sarana belajar menulis sehingga meningkatkan kreatifitas, sebagai sarana promosi (produk dan jasa) dan sumber penghasilan. “menariknya blog itu gratis. Desainnya  unik dan blog merupakan basis komunitas sehingga bisa dikomentari oleh pengunjung.karena blog adalah sebuah rumah, maka berbuatlah seperti berada di rumah sendiri, seperti menulis seperti anda sedang mengobrol, sedang berjalan atau sedang tidur di rumah. Menurut saya, budaya menulis lewat blog sebaiknya direspon positif karena mampu memberikan perkembangan diri seseorang.. Apalagi mahasiswa, mereka mampu mengaktualisasikan apa yang ada di benak mereka”terangnya.
    Lain halnya yang di sampaikan Hassan Ali Ketua Blogger Bengawan di Solo bahwa weblog adalah website journal untuk melatih menulis dan menyusun kerangka pikiran.”selain informasi umum yang didapatkan juga akan ada informasi khusus seperti tentang pribadi maupun kategori tertentu”ungkap Hassan.
     Kemudahan memperoleh informasi dan  berbagi informasi dalam segala hal tanpa ada batasan hanya tetap ada Undang-Undanganya. “ Saat ini yg digemari facebook, blog kurang begitu diminati mungkin karena sifatnya jejaring yang sebagian orang menilai tidak ada bosannya, menurut saya berbeda dengan blog, waktu ngeblog saat sempat dan ingat, yang terpenting jangan jadikan beban. blog belum menjadi kultur. hanya sebagai hobi sebagian orang yang suka menulis tak semua orang bisa menulis”singkatnya
      Semantara Lita Yolanda, Mahasiswa Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi UNEJ ( Universitas Jember ) mengungkapkan bahwa seharusnya mahasiswa di era global saat ini tidak boleh hanya memiliki kemauan untuk membaca saja tetapi akan lebih berkualitas jika didukung kemampuan dalam menulis. “Dengan menulis berarti kita telah mampu mengeksplor dari apa yang di baca, sehingga pengalaman secara akademik pun akan meluas dan untuk mengasah ketajaman dalam berfikir dan bisa mengaktualisasikan diri melalui fasilitas yang ada seperti blog tersebut”katanya.
      Dengan demikian sudah tidak zamannya untuk bermalas-malasan menulis, fasilitas yang sudah cukup lengkap tinggal mengoptimalkannya karena dengan menulis sejarah akan terekam sampai kapanpun.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar