Kamis, 02 Desember 2010

Ketika Jenuh Menghampiri Mahasiswa

Aktivitas yang bersifat monoton seringkali membuat mahasiswa merasa jenuh (foto : Sapta).
Aktivitas kampus monoton, Mahasiswa bisa jenuh
      Rasa jenuh adalah rasa yang senantiasa hinggap di dalam pikiran manusia. rasa jenuh adalah sesuatu yang wajar, manusiawi dan sesuatu yang bisa muncul akibat adanya kemonotonan dari sesuatu yang kita lakukan atau kita hadapi.
      Ditengah padatnya aktivitas, rasa jenuh bisa menimpa kapan saja dan siapa saja , tidak terkecuali mahasiswa. Kegiatan  perkuliahan dan seabrek jenis aktivitas kampus yang terkadang itu itu saja akan terkesan monoton yang mungkin bagi sebagian mahasiswa atau bahkan bagi semua mahasiswa terasa membosankan. Beberapa orang menganggap kejenuhan ini sebagai hal yang sepele, namun jika tidak segera diatasi, bisa mendatangkan persoalan. Kejenuhan mungkin bisa membuat hilangnya semangat dan kreativitas. Ujungnya, kualitas olah pikir atau belajar mahasiswa pun akan terganggu.
      Bila diperhatikan lebih dalam, kejenuhan dalam aktivitas kuliah adalah hal yang sangat sederhana, tetapi efeknya sangat signifikan. Misalnya, bila malas kuliah, mahasiswa cenderung bolos dan efeknya kurangnya materi yang diperoleh, sehingga tidak sesuai dengan tuntutan kurikulum sehingga minim ilmu. Kejenuhan ini diatasi dengan aktivitas yang terkadang kurang memiliki nilai keuntungan bagi mahasiswa dari sisi akademis, misalnya beberapa mahasiswa yang keasyikan mencari uang ( bekerja red ) dengan ilmunya tanpa bantuan kurikulum, yang akhirnya ia akan cenderung malas berkuliah. Beberapa lagi, terjebak di dunia virtual (internet) hingga  lupa dengan pentingnya kuliah, tetapi disisi lain akan memiliki sisi positif yaitu memiliki pengetahuan yang lebih ketimbang mahasiswa yang terjebak di kelas, lalu apa penyebab dan cara mensiasati ketika kejenuhan itu muncul ?
      Seperti yang diungkapkan Intan Meinar Rosalindra, mahasiswa fak. Manajeman Perusahaan ASMI Santa Maria Yogyakarta, sebagai mahasiswa baru yang mengalami masa transisi, pastinya akan  mengalami masa dimana merasa kejenuhan beraktivitas di kampus itu muncul.
      “ Untuk aktifitas pembelajaran perkuliahan sendiri  belum merasa jenuh atau bosan, tapi yang membuat jenuh adalah tugas-tugasnya yang menunpuk , dikejar oleh deadline dan terkadang membuat bosan sehingga berujung pada malas , jika sudah mulai jenuh,  mengalihkan kejenuhan itu dengan kumpul bersama teman-teman untuk saling berbagi cerita sejenak, nongkrong biar fresh “ ungkapnya .
       Ia menambahkan, saran untuk sejenak mengatasi kejenuhan yang merasa dengan aktifitas, sebaiknya jangan hanya diam di tempat. Kalau bisa segera atasi, tentunya dengan melakukan hal hal positif yang bermanfaat, bisa dengan hang out, kumpul bareng temen-temen, mendengarkan musik, atau mengembangkan hobi  Justru akan lebih bermanfaat dengan menyulap kejenuhan menjadi suatu hal yang positif. “ Tapi, jangan terlalu lama dan akhirnya kebablasan, setelah merasa cukup, kembali lakukan rutinitas dan melakukan yang terbaik.” Imbuhnya.

“ Setiap orang pasti pernah mengalami kejenuhan begitu juga saya sendiri yang sering mengalaminya pada saat kuliah pagi, karena masih pagi-pagi harus kuliah padahal sering tidur malam, jadi jenuh sekali kalau harus siap menghadapi mata kuliah yang berat-berat. Salah satu penyebabnya adalah ngantuk di waktu pagi dan sulit tidur diwaktu malam (insomnia) ini adalah penyakit yang sering dialami oleh mahasiwa “ ungkap Sumar  mahasiswa Jurusan Ekonomi menejemen, UPN Veteran Yogyakarta  .

Terpisah, Galuh Dian P, S.IP,MA ,  Ka Prodi  Hubungan Internasional Unriyo yang sekaligus Dosen pembimbing mengungkapkan bahwa ,dalam setiap program studi pasti pernah mendapati mahasiswanya yang sedang mengalami problem kejenuhan dlm kuliah. Ada beberapa mahasiswa yang hanya mendiamkan rasa kejenuhan itu ada di dalam dirinya tetapi ada beberapa mahasiswa lain yang jika mereka menemukan kejenuhan di dalam dirinya mereka kemudian melakukan konsultasi dengan dosen yang mereka percaya dan nyaman untuk diajak konsultasi.
“ Selain dosen diberikan kewenanangan untuk mengajar tetapi juga untuk menilai perkembangan mahasiswa. Setiap 1 minggu sekali para dosen berdiskusi untuk menyelesaikan masalah penurunan kualitas belajar (jika ada) yang terjadi di kalangan mahasiswa. “ ungkapnya.
      Ia menambahkan, ada beberapa penyebab mahasiswa mengalami kejenuhan kuliah, antara lain (1) teknik mengajar yang tidak melalui komunikasi dua arah; (2) dosen terlalu membebaskan mahasiswa sehingga ada beberapa mahasiswa yang merasa malas untuk kuliah dan mengerjakan tugas sementara itu tidak ada punishment dari dosen; (3) mahasiswa kehilangan bayangan masa depan, (4) mahasiswa tidak memahami materi yang disampaikan dosen
      Lebih lanjut, Dalam mensiasati kejenuhan kuliah mahasiswa ada beberapa langkah yang dapat dilakukan, antara lain (1) pada saat di kelas, di sela-sela waktu perkuliahan para dosen memberikan kata-kata bijak untuk mendorong motivasi belajar mahasiswa, (2) Dosen memberikan pengertian kepada mahasiswa untuk merubah sikap ketidakmandirian mahasiswa. Mahasiswa kuliah bukan karena ketakutan akan suatu aturan tetapi itu kewajiban mahasiswa dalam tahapan belajar demi masa depan mahasiswa. Aturan hanya sebagai factor pendukung belajar mereka. Semua tetap bersumber dari kesadaran diri bahwa kuliah, mengerjakan tugas, belajar adalah demi masa depan mereka sendiri. (3) Teknik perkuliahan diberikan melalui komunikasi dua arah disertai dengan “joke” sederhana. (4) Teknik pemberian kuis yang diberikan mahasiswa diberikan dengan cara semenarik mungkin dan yang mengundang semangat mahasiswa, misalnya melalui teknik cerdas cermat, dll. (5) Mahasiswa diberikan tugas presentasi materi pada pertemuan tersebut, yang sebelumnya sudah diinstruksikan oleh dose. Melalui cara ini mahasiswa akan tampil sebaik mungkin dalam presentasi pertemuan yang telah ditentukan. (6) dosen dan mahasiswa yang bersangkutan melakukan pembicarakan secara personal. Dosen memberikan motivasi dengan “menyentuh” rasa dan keyakinan mahasiswa untuk melakukan yang terbaik dalam belajar demi masa depan mahasiswa. ( tim unriyo )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar